Menentukan Permasalahan Dalam Sebuah Penelitian
Eureka Pendidikan – Melakukan penelitian merupakan sebuah keharusan bagi para akademisi maupun bagi setiap mahasiswa yang menjelang akhir dari perkuliahannya. Melakukan sebuah penelitian merupakan hal yang mudah, jika kita mampu memperkirakan dan mempersiapkan kendala-kendala yang muncul tiba-tiba ditengah penelitian yang sedang kita lakukan. Namun, merumuskan sebuah permasalahan, itu yang membuat kepala menjadi pusing. Menentukan sebuah permasalahan, tentu kita juga akan menentukan variabel-variabel yang terkait dalam sebuah permasalahan yang akan kita angkat.
Permasalahan, sebuah permasalahan timbul akibat adanya hambatan dalam memperoleh atau mencapai tujuan. Apabila harapan yang ingin kita raih dan ternyata hasil yang kita dapatkan tidak sesuai dengan harapan yang sebelumnya kita pasang tinggi, berarti kita sedang mengalami sebuah permasalahan. Jika melihat hal ini, pasti semua orang pernah mengalami sebuah permasalahan dan berusaha mencari sebuah solusi dari permasalahan yang sedang dihadapi.
Namun, permasalahan yang terjadi dalam sebuah penelitian itu tidak sama halnya dengan permasalahan yang kita hadapi dalam kehidupan sehari-hari. Terlepas dari itu semua ada hal penting yang mungkin seringkali disepelekan oleh setiap orang dalam melakakukan sebuah penelitian. Menemukan sebuah masalah dalam penelitian itu bisa dibilang gampang-gampang susah. Terkadang kita menemukan sebuah masalah tetapi kita tidak tahu harus memulainya darimana. Ada juga yang mengeluhkan sulitnya dalam melakukan penelitian karena tidak bisa mengambil variabel control maupun bebas dari masalah yang sedang kita angkat menjadi sebuah penelitian.
Jika kita bisa jeli dalam melihat situasi, menentuka permasalahan sebenarnya merupakan hal yang mudah untuk dilakukan kemudian ditindaklanjuti. Sebuah permasalah yang baik dalam sebuah penelitian memiliki beberapa kriteria, diantaranya :
- Permasalahan yang akan kita angkat hendaknya memiliki nilai penelitian. Maksudnya disini, sebuah permasalahan yang diangkat itu nantinya berguna bagi masyarakat jika pada ujung penelitian permasalahan tersebut dapat terpecahkan
- Memiliki fisibilitas yang jelas dan tidak menimbulkan perspektif ganda bagi peneliti dan bagi calon pembaca hasil penelitian. Maksudnya disni masalah tersebut haruslah dapat terpecahkan meskipun tidak semua permasalahan dalam sebuah penelitian itu dapat terpecahkan, namun pada intinya sudah mengarah pada sebuah pemecahan masalah dari permasalah yang diangkat.
Mengangkat permasalahan dalam sebuah penelitian ada pertimbangan yang harus dijadikan dasar agar tidak asal-asalan dalam mengangkat sebuah permasalahan penelitian. Menurut Nasution, (2006;16) ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam bagi para calon peneliti dalam mengangkat permasalahan penelitian diantaranya :
- Apakah masalah itu menarik atau sesuatu yang baru dan menimbulkan rasa ingin tahu pada calon peneliti?
- Apakah permasalahan itu sesuai dengan kemampuan dasar peneliti, latar belakang dan jurusan pendidikan peneliti?
- Apakah dengan menggunakan metode-metode tertentu, data yang diperlukan dapat dikumpulkan?
- Apakah pembiayaannya dapat ditanggung sendiri oleh peneliti?
- Apakah ada bahaya yang terkandung dalam permasalahan yang akan diangkat?
- Apakah peneliti dapat menyelesaikan permasalahan yang diangkat sesuai dengan waktu yang tersedia?
Selain beberapa pertimbangan yang telah disebutkan diatas dalam memilih sebuah permasalahan yang akan dijadikan sebuah penelitian, ada beberapa hal lain yang harus dipertimbangkan. Pertimbangan ini berdasarkan pada sumbangan ilmu pengetahuan dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Hal lain yang perlu dipertimbangkan dalam memilih sebuah permasalahan dalam kaitan didunia pendidikan diantaranya :
- Masalah yang diangkat hendaknya sesuai dengan konsep dasar dalam pendidikan
- Masalah yang diangkat dapat mengembangkan atau bahkan memperluas cara mengetes suatu teori yang sudah ada atau bahkan dapat membuat sebuah teori baru yang berkaitan dengan teori sebelumnya
- Masalah yang diambil dapat memberi sumbangan terhadap perkembangan metode dalam penelitian, dengan menemukan instrumen baru misalnya
- Masalah yang diangkat hendaknya menggunakan konsep-konsep teori yang sejalan dengan penelitian yang dilakukan.
- Masalah yang diangkat hendaknya dituangkan dalam desain penelitian yang jelas.