Matahari adalah bintang yang berperan sebagai pusat tata surya. Bintang ini merupakan sumber energi utama di Bumi. Yuk mari kita kenal lebih dekat tentang Matahari.
Mengenal Matahari Lebih Dekat
Bisakah anda bayangkang jika esok pagi tidak ada matahari? Suhu bumi akan turun dan tanaman tidak bisa tumbuh. Kehidupan bumi akan punah tanpa ada matahari. Jadi mari kita pelajari karakteristik dari Bintang Terkedat dari Bumi ini.
Adakah kehidupan di Bumi ini yang tidak membutuhkan Matahari? Apa yang membuat Matahari begitu istimewa bagi Bumi? Dengan perkembangan teknologi saat ini, ilmuwan dapat mengenal Matahari lebih dekat dan lebih akrab. Mari pelajari bintang besar yang menjadi benda langit terpenting dalam kehidupan di Bumi.
A. Karakteristik Matahari
Matahari adalah bintang yang menjadi pusat Tata Surya. Bumi merupakan planet yang mengitari matahari. Meskipun terlihat besar dari bumi, namun Matahari bukanlah bintang terbesar.
Dengan diameter sekitar 1.5 juta km, Matahari masih tergolong bintang kuning kerdil. Ukurannya realtif lebih kecil dari bintang-bintang lain yang ada di alam semesta.
Berdasarkan pengamatan dari Bumi, Matahari memiliki beberapa karakteristik sebagai berikut:
- Bintik Matahari, bagian matahari yang suhu lebih rendah dengan warna yang lebih gelap dibanding sekitarnya.
- Suar Matahari, merupakan ledakan atau semburan api yang terjadi di Atsmosfer Matagari. Ledakan ini mengeluarkan radiasi gelombang elektromagnetik yang berdampak pada gangguan Komunikasi seperti Radio, Televisi, Internet dan Handphone.
- Prominensa Matahari, berbentuk memanjang diseputar lapisan Fotosfer hingga korone. Bentuknya panjang sehingga kadang disebut dengan nama Lidah Api.
- Badai Matahari, berupa aliran partikel yang dipancarkan matahari secara terus menerus-menerus.
Gerhana Matahari
Gerhana Matahari terjadi ketika Bulan hadir di
tengah-tengah Matahari dan Bumi, sehingga
bayangan Bulan-lah yang terlihat dari Bumi. Ada
tiga jenis gerhana Matahari, yang dijelaskan dalam
Gambar 7.49 berikut.
a. Gerhana Matahari total terjadi saat Matahari
tertutup Bulan.
b. Gerhana Matahari sebagian terjadi saat Bulan
menutupi sebagian Matahari.
c. Gerhana Matahari cincin terjadi saat Bulan yang
menutupi Matahari berada pada titik terjauhnya
dari Bumi.
Peran Matahari dalam Kehidupan Manusia
Tidak ada makhluk di muka Bumi yang tidak
membutuhkan Matahari, bahkan makhluk yang
hidup di lingkungan dingin sekalipun. Matahari
memegang peranan sangat penting dalam kehidupan.
a. Energi Matahari dalam bahan bakar fosil
Tumbuhan dan hewan yang mati ribuan tahun
lalu dan terkubur di kerak Bumi dipanaskan terus
menerus oleh Matahari. Kita menggunakan fosil
ini untuk dijadikan bahan bakar kendaraan di masa
ini. Tanpa peran Matahari, fosil tidak dapat kita
manfaatkan pada hari ini.
b. Kehangatan Matahari untuk kesehatan tubuh
Berjemur dan mendapatkan sinar Matahari yang
cukup seringkali menjadi resep hidup sehat.
“Berjemur 5-15 menit di pagi hari dipercaya cukup
untuk menyehatkan tubuh” (https://www.gooddoctor.
co.id/uncategorized/manfaat-matahari-bagi-kesehatan/21
Oktober 2020). Imunitas tubuh dapat meningkat
dengan paparan sinar Matahari yang cukup pada
tubuh kita.
c. Kehangatan Matahari untuk Bumi
Sinar Matahari yang terus menerus diserap Bumi
menjadikan Bumi terasa hangat. Suhu yang
tepat membuat kehidupan di Bumi dapat terus
berlangsung. Tumbuhan membutuhkan sinar
Matahari untuk melakukan fotosintesis.
d. Gravitasi Matahari menjaga Bumi
Gaya gravitasi dengan kekuatan yang tepat turut
berperan dalam menjaga kekokohan posisi Bumi
saat ini. Tidak hanya Bumi, gravitasi Matahari ini
juga sangat berpengaruh pada posisi planet-planet
untuk tetap berada di orbitnya.
e. Matahari, Hujan dan Angin
Tanpa Matahari, rasanya mustahil terjadi hujan di
Bumi. Hujan turun karena adanya penguapan air di
lautan dan daratan yang disebabkan karena adanya
panas Matahari. Uap air dikumpulkan di awan yang
kemudian akan dibawa angin berkelana di langit,
lalu turun sebagai air hujan yang membasahi tanah.